Senin, 17 Juli 2017

Tugas Marketing

Tugas Marketing

Tugas Marketing - Saat Bekerja 
Kelihatannya aneh apabila seorang harus diingatkan dengan saat bekerjanya. Tetapi didunia sales representative (SR) ini tidak aneh, karna berlangsung ketidaksamaan ketentuan yang cukup mencolok antar perusahaan. Bila di perusahaan PQR tiap-tiap sales reps mesti ada di kantor paling tidak jam 08. 00 saat setempat, tetapi di perusahaan XYZ tiap-tiap sales reps bisa segera berkunjung ke pelanggannya. Jadi di perusahaan XYZ tak ada kewajiban tiap-tiap pagi apel ke kantornya. Yang dipentingkan di sini yaitu tercapainya tujuan kunjungan sehari-hari. Adalagi perusahaan ABK yang mengharuskan SR nya ada di kantor tiap-tiap pagi walaupun tidak dengan penunjukan jam berapakah, yang perlu ia mesti ada sebelumnya pekerjaan ke lapangan. Oleh karenanya telah semestinya tiap-tiap sales representative tidak dipengaruhi oleh rutinitas rekan-rekan dari beda perusahaan. Mereka mesti ikuti keharusan yang perlu dikerjakan. Ada di kantor tiap-tiap pagi hari pada pukul spesifik tidaklah siksaan, bahkan 
beberapa hal yang SR peroleh sebelumnya kunjungan ke lapangan. Biasanya jam kerja sales reps tidak terbatas, karna dapat jadi kunjungan ke seseorang pelanggan spesifik dikerjakan diluar jam kerja, seperti setelah saat maghrib atau bahkan juga melaluinya. 

Pelanggan serta Prospek 
Jadi begitu naïf apabila seseorang penjual tidak paham mesti ke pasar mana ia pergi berdagang. Atau pada siapa ia mesti menjual dagangannya. 
Begitu halnya sales representative, begitu aneh apabila tidak ketahui mesti ke siapa ia bertandang hari itu. Oleh karenanya ia mesti tahu benar beberapa pelanggan di lokasi kerjanya, spesialis-spesialis apa sajakah di zonalnya. Siapapun yang sudah jadi pelanggan tetaplah produknya? Serta siapa yang kurang lebih kurun waktu dekat ini juga akan jadi pelanggan barunya? 
Semuanya mesti betul-betul berada di kepala SR. Bisa ditulis serta disimpan dirumah atau kantornya, tetapi catatan rahasia itu janganlah senantiasa dibawa-bawa dalam tas kerja. Karna peluang hilang maupun di baca sales-reps beda begitu besar. Seseorang sahabat dan berprofesi jadi SR di perusahaan beda mungkin saja saja tidak berniat buka tas serta temukan catatan rahasia itu. 

Ruang Kerja 
Seorang yang tinggal disuatu daerah biasanya ketahui kondisi lingkungannya serta bisa disebut hafal dengan kondisi sekelilingnya, tetangganya, warung-warung yang ada dsb. Walaupun seseorang sales representative tidak tinggal di daerah kerjanya, tetapi ia memiliki keharusan mengetahui dengan baik kondisi daerah itu. Dari mulai berjalan-jalan (terlebih yang ada tempat pelanggan), kondisi keamanan, kondisi saat hujan serta beda sebagainya. Dengan ketahui zonalnya dengan baik jadi ia akan berencana kunjungan ke pelanggan yang ditujunya sehari-hari dengan lebih efektif. Tanpa ada pengetahuan teritori yang baik tidak mungkin seseorang sales reps juga akan bekerja dengan menghemat saat, daya serta cost. Walaupun mungkin saja saja akhirnya tetaplah efisien. Tetapi kita mesti senantiasa berpatokan ke efektif serta efisien. Janganlah satu diantara saja. 

Tujuan Bulanan 
Yang dimaksud tujuan disini ada dua hal, yakni tujuan kunjungan serta tujuan penjualan. Keduanya mesti jadi satu. Dalam arti tidak bisa SR cuma menguber tujuan kunjungan saja serta menelantarkan tujuan penjualan. 
Bagaimana baiknya? Apa yang kita kejar terlebih dulu? Mungkinkah kita kejar dua-duanya sekalian? 
Dengan berkunjung ke pelanggan serta presentasi yang benar dan memakai langkah yang inovatif juga akan hasilkan penjualan. Oleh karenanya SR mesti berkunjung ke pelanggan sesuai sama targetnya, atau bahkan juga lebih dari yang diwajibkan perusahaan tanpa ada mengorbankan kualitas presentasi penjualannya. Penambahan kunjungan prospek pelanggan di luar jumlah targetnya juga akan menaikkan peluang penjualan. Dengan hal tersebut jadi ke-2 tujuan dengan bersama terlampaui. Apabila disuatu hari kunjungan SR kurang dari yang semestinya, jadi mesti dikejar di hari selanjutnya dalam minggu itu juga. Tetapi demikian sebaliknya, jangan sampai mereka “menabung” tanda tangan pelanggan/stempel untuk hari-hari selanjutnya. 
Spesial tentang pekerjaan medical representative yg tidak jual segera obat-obat ke dokter yang dikunjungi, tetapi dari kunjungan ke dokter itu mesti hasilkan penjualan product yang di promosikannya lewat distributor. Walaupun ada pula sebagian perusahaan yang memberikan tugas MR nya seperti salesman, senantiasa tawarkan dokter untuk beli segera, terlebih di beberapa daerah pinggir. 
Tujuan penjualan memanglah mesti diraih, karna di situlah prestasi SR dinilai serta di beri penambahan terkecuali upah. Apabila memanglah inginkan uang diatas upah serta uang transport, mereka mesti menjangkau tujuan penjualan bulanan. Pasti SR juga akan memiliki tabungan yang lumayan besar untuk membahagiakan belahan hatinya. 

Laporan 

Sering pekerjaan yang satu ini membuat sales representative muak untuk melakukannya. Karna di fikirannya laporan tidaklah pekerjaan yang perlu. Memanglah benar! Bila SR senantiasa memprioritaskan lakukan yang teratur seperti presentasi ke pelanggan saja serta tidak pikirkan perkembangan masa datang. 
Laporan adalah alat perusahaan terlebih dari kantor pusat ke hasil pekerjaan SR. Tentu, tiap-tiap SR baru juga akan sadar bila memperoleh pertanyaan : ”Maukah hasil pekerjaan SR tidak dihargai dengan harusnya? Maukah insentif SR dibayar terlambat? Maukah karier SR terhalang? Relakah kesuksesan seseorang SR tidak disebarkan ke rekan-rekan beda sedang kesuksesan kecil rekan beda dipuji-puji boss dihadapan orang banyak? ” 
Tentu semuanya jawaban menyebutkan TIDAK untuk pertanyaan diatas ini. Serta supaya hal tersebut tidak berlangsung, mereka mesti menulis laporan serta kirimkan sesuai sama saatnya. Ketepatan laporan bukan sekedar menolong menambah pamor nama SR saja, namun juga membuat lancar pekerjaan orang yang lain yang juga akan mengasyikkan beberapa SR. Contoh laporan SR dikrim pas saat, jadi pembayaran insentif/expense report tiba sesuai sama saatnya. Karna sisi pembayaran bisa mengolah semuanya dalam satu waktu serta tidak menundanya karna menanti laporan yang belum juga masuk. 

Organisasi serta Hirarki 
Tiap-tiap organisasi yang baik juga akan terang hirarkinya, pada siapa seorang melapor serta siapapun yang perlu di tangani. 
Begitu halnya sales representative, mesti ketahui dengan terang siapa atasan langsungnya serta siapapun atasan setelah itu. Dasarnya SR mesti tahu susunan organisasi di perusahaan tempat dia bekerja. Dengan hal tersebut SR akan tidak lakukan kekeliruan prosedur yang beresiko ke kondite kerja. Upayakan jangan sampai SR lakukan laporan “by-pass” ke atasan yang lebih tinggi dari supervisornya, tanpa ada sepengetahuannya. Walau atasan supervisor itu yaitu abang ipar SR sendiri, umpamanya. Demikian sebaliknya, instruksi/perintah dari manajer diatas supervisor bisa segera pada SR, bila supervisor tidak di tempat atau takdapat dihubungi walau sebenarnya kondisi menekan. Tetapi instruksi itu mesti tetaplah di berikan ke supervisornya lewat tembusan. 
Mengapa sekian? Kadang-kadang sang manajer tidak tahu taktik proses pekerjaan yang berada di lapangan. Hingga dapat saja malah instruksi manajer dengan segera bisa mengacaukan pekerjaan yang sudah disediakan oleh supervisor. Oleh karenanya susunan organisasi di perusahaan tempat bekerja mesti sales reps tahu dengan benar demikian halnya budaya kerjanya. 

Budaya yang Berlaku di Perusahaan 
Tiap-tiap sales reps mesti ketahui dengan baik budaya kerja yang berlaku di perusahaan tempat ia mencari nafkah. Janganlah tidak tahu rutinitas yang berlaku jadi SR melakukan tindakan seenaknya sendiri. 
Tiap-tiap SR mesti ketahui budaya kerja ini serta ikuti irama gendang menarinya. Janganlah samapai orang baru berupaya ganti irama gendang yang tengah ditabuh, karna dia juga akan dicap jadi orang yang tidak bisa bersosialisasi maupun jadi orang tidak tahu kebiasaan. 

Ketentuan Perusahaan 
Perusahaan di manapun senantiasa memiliki ketentuan bekerja yang berlaku untuk semuanya karyawannya. Tidak sempat ada perusahaan membuat ketentuan bekerja tetapi menginginkan tidak digerakkannya. Karna ketentuan di buat untuk digerakkan supaya perusahaan jalan dengan baik kearah maksud.  
Tidak mematuhi ketentuan bermakna mengakibatkan kerusakan tatanan di perusahaan itu. Jadi sales representative yang menginginkan maju serta kariernya berkembang, pasti begitu diinginkan bisa mentaati ketentuan yang berlaku. Sales reps yang tidak punya masalah di satu perusahaan pastinya akan menuai akhirnya.

tugas dan tanggung jawab marketing
contoh kerja marketing
contoh tugas staff marketing
pekerjaan marketing itu seperti apa
pengertian marketing secara umum
tujuan marketing
gaji seorang marketing
tugas marketing bank
tugas marketing dealer motor
berapa gaji marketing
tugas seorang marketing secara umum
contoh tugas staff marketing
tugas dan tanggung jawab marketing
cara kerja marketing executive
tugas marketing bank

Tidak ada komentar:

Posting Komentar